Kerja Sama AKN Seni dan Budaya Yogyakarta dengan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Lahirkan Penari Klasik Yogyakarta

Kerja Sama AKN Seni dan Budaya Yogyakarta dengan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Lahirkan Penari Klasik Yogyakarta

Yogyakarta, Ditjen Vokasi – Sebagai perguruan tinggi vokasi yang bergerak di bidang kebudayaan, Akademi Komunitas Negeri (AKN) Seni dan Budaya Yogyakarta melakukan upaya untuk melahirkan praktisi-praktisi kebudayaan gagrak Yogyakarta.


Sebagaimana kita ketahui bahwa berdirinya AKN Seni dan Budaya Yogyakarta merupakan inisiasi dari Raja Yogyakarta, Ngarsa Dalem Sri Sultan HB X yang khawatir dengan keberadaan praktisi kesenian gaya Yogyakarta yang semakin berkurang. Atas dasar inilah, AKN Seni dan Budaya Yogyakarta terus berkomitmen untuk melahirkan para praktisi guna menjawab kekhawatiran tersebut. 


Salah satu upaya yang dilakukan oleh AKN Seni dan Budaya Yogyakarta adalah bekerja sama dengan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, di mana para mahasiswa AKN Seni dan Budaya Yogyakarta berkesempatan untuk menjadi pengisi acara dalam pagelaran yang digelar oleh Keraton Yogyakarta.


Direktur AKN Seni dan Budaya Yogyakarta, Supadma, menyampaikan bahwa Keraton Yogyakarta merupakan pusat materi yang menjadi bahan ajar di AKN Seni dan Budaya Yogyakarta. Artinya, dalam menampilkan khasanah seni tradisi harus kembali pada induknya. Mahasiswa yang tampil di keraton dituntut untuk mampu membawakan tarian gagrak Yogyakarta.



“Terlibatnya mahasiswa dalam pagelaran keraton menjadi ajang pembuktian keberhasilan para mahasiswa atas materi yang telah didapatkan. Dalam kesempatan ini, mahasiswa juga dapat belajar bagaimana memberikan sajian yang baik di dalam keraton dan di luar keraton karena ada ketentuan-ketentuan yang harus ditaati jika menyajikan pertunjukkan di dalam keraton,” ucap Supadma.


Abdi dalem keraton yang membidangi seni tari, Raden Wedana Sasmita Praba, menuturkan bahwasanya bentuk kerja sama yang dijalin antara AKN dengan keraton melalui pagelaran telah dilaksanakan sejak angkatan pertama. 


“Jadi sejak awal antara AKN Seni dan Budaya Yogyakarta dengan Keraton Ngayogyakarta memang telah bersinergi. Keraton membutuhkan keberadaan kampus seni dan budaya khusus gaya Yogyakarta seperti AKN ini. Materi-materi dalam perkuliahan di AKN pun hampir 80% merupakan materi kesenian dan kebudayaan gaya Yogyakarta. Kami berharap AKN bisa menjadi wadah untuk mencetak kader penggerak kebudayaan Yogyakarta, khususnya di bidang tari klasik Yogyakarta yang nantinya kami harapkan bisa bergabung menjadi mataya di Keraton Yogyakarta,” ucap Praba. (AKN Seni dan Budaya Yogyakarta/Aya/Cecep)