Kolaborasi, Kunci Pendidikan Vokasi Pulih Lebih Cepat

Kolaborasi, Kunci Pendidikan Vokasi Pulih Lebih Cepat

Jakarta, Ditjen Vokasi – Pascapandemi Covid-19, Indonesia kini sedang berupaya untuk pulih lebih cepat seperti slogan pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, yakni “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”. Begitu juga dengan pendidikan vokasi yang harus mampu memberikan bukti kerja nyata di tengah pandemik.

 

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, mengatakan bahwa pendidikan vokasi mampu mengatasi permasalahan di tengah pandemi dengan melakukan kolaborasi. “Kolaborasi menjadi kunci keberhasilan pendidikan vokasi. Mari kita ciptakan iklim, atmosfer, dan ekosistem yang mengungkit kolaborasi!” tutur Kiki.

 

Kolaborasi yang dimaksud adalah kerja sama antara pendidikan vokasi dengan industri. Kiki berharap, industri dapat terbuka dalam bersama-sama membangun ekosistem pendidikan vokasi, termasuk berperan dalam menyelaraskan kurikulum.

 

“Kita tidak lagi bekerja dengan cara yang sama. Kita membuka cakrawala cara pandang kita dengan pemikiran terbuka dan harus rendah hati untuk minta tolong. Karena, sekarang eranya kolaborasi,” jelas Kiki.

 

Kiki melanjutkan, ada tiga poin penting yang harus melekat dengan pendidikan vokasi, yakni

 (1) pendidikan vokasi harus memenuhi amanat UUD 1945 dan memenuhi tujuan pendidikan vokasi;

 (2) pendidikan vokasi harus menjadikan lulusannya bermanfaat bagi diri sendiri, bangsa, dan negara; dan

(3) pendidikan vokasi harus memberi manfaat dari siswa bagi keluarga dan masyarakat. Harapannya, pendidikan vokasi terjangkau bagi seluruh masyarakat yang membutuhkannya. (Diksi/Tan/AP/NA)