Tertarik dengan Dunia Kayu? Ini Dia 5 Hal yang Dipelajari Siswa SMK Jurusan Kriya Kayu

Tertarik dengan Dunia Kayu? Ini Dia 5 Hal yang Dipelajari Siswa SMK Jurusan Kriya Kayu

Kupang, Ditjen Vokasi – Saat ini perkembangan karya seni kriya kayu sedang naik daun. Banyak penyuka benda antik yang berbondong-bondong memesan kerajinan yang terbuat dari kayu. 


Kerajinan kayu tidak hanya diburu konsumen dalam negeri saja, tetapi juga banyak konsumen mancanegara yang berburu hasil karya seni kriya kayu dari Indonesia. Tak heran jika pesona kriya kayu kini telah merambah ke pasar global. 


Untuk menghasilkan berbagai karya seni kriya kayu yang berkualitas tentunya dibutuhkan kemampuan yang mumpuni. SMK Jurusan Kriya Kayu menjadi salah satu wadah yang mampu menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten di bidang ini. Siswa SMK Jurusan Kriya Kayu mempelajari berbagai keterampilan dan pengetahuan yang relevan di bidang kriya kayu. 


Buat kamu yang tertarik ingin belajar terkait dunia perkayuan beserta kriyanya, berikut ini lima materi yang akan dipelajari siswa SMK Jurusan Kriya Kayu menurut Adrianus Mbaku, guru Jurusan Kriya Kayu, SMKN 4 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).


  1. Teknik Pengolahan Kayu

Pada bagian ini, siswa akan mempelajari berbagai teknik pengolahan kayu termasuk pemotongan, penyambungan, pembentukan, dan penghalusan kayu. Para siswa akan belajar memahami berbagai alat dan mesin yang digunakan dalam proses pengolahan kayu serta teknik-teknik untuk menghasilkan produk kayu yang berkualitas.


  1. Desain Produk Kayu

Siswa akan belajar tentang prinsip-prinsip desain produk kayu termasuk estetika, fungsi, dan keamanan. Mereka akan mempelajari cara merancang produk kayu yang ergonomis dan menarik serta memahami penggunaan perangkat lunak desain komputer untuk merancang dan membuat sketsa produk.


  1. Pemilihan Material

Pada materi ini siswa akan diajarkan tentang berbagai jenis kayu yang tersedia, karakteristiknya, dan kecocokan penggunaannya untuk berbagai jenis produk. Para siswa akan belajar tentang sifat-sifat kayu seperti kekuatan, keawetan, dan kemudahan dalam memproses, serta bagaimana memilih kayu yang sesuai untuk kebutuhan desain dan fungsi produk.


  1. Penerapan Teknik Finishing

Pada tahap ini, para siswa akan mempelajari berbagai teknik finishing untuk menghasilkan produk kayu yang halus, tahan lama, dan estetik. Untuk itu, siswa akan belajar terkait penggunaan cat, lapisan pelindung, dan teknik-teknik pewarnaan untuk meningkatkan tampilan dan keawetan produk kayu.


  1. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Terakhir, siswa juga akan diajarkan tentang pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja dalam industri kriya kayu. Para siswa akan mempelajari langkah-langkah untuk mencegah kecelakaan kerja dan cedera, penggunaan peralatan pelindung diri, serta prosedur-prosedur keselamatan dalam penggunaan mesin dan peralatan kerja lainnya.


Itu dia lima materi yang dipelajari oleh siswa SMK Jurusan Kriya Kayu. Melalui pembelajaran ini, siswa SMK Jurusan Kriya Kayu diharapkan dapat mengembangkan keterampilan praktis dalam pengolahan kayu dan merancang produk kayu yang inovatif serta memahami aspek-aspek keselamatan dan kesehatan kerja dalam industri kriya kayu. (Aya/Cecep)


Sumber Foto: Freepik