Unggulkan Kearifan Lokal, SMKN 1 Pacet Sukses Kembangkan Agro-Eko-Eduwisata Menarik di Cianjur

Unggulkan Kearifan Lokal, SMKN 1 Pacet Sukses Kembangkan Agro-Eko-Eduwisata Menarik di Cianjur

Cianjur, Ditjen Vokasi -  Dengan kearifan dan keunggulan lokal sebagai pondasi, SMKN 1 Pacet, Cianjur, Jawa Barat menorehkan sebuah inovasi melalui pendekatan agro eko eduwisata. Program ini tidak hanya berhasil mereformasi sekolah sebagai pusat pembelajaran, tetapi juga mengubahnya menjadi destinasi wisata edukatif. Inovasi ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar sekaligus memberikan pemahaman tentang keberagaman alam dan keberlanjutan lingkungan.

Program Agro Eko Eduwisata merupakan kolaborasi unik sektor pertanian dan pariwisata, yang merupakan integrasi dari berbagai konsentrasi keahlian di SMKN 1 Pacet. Integrasi tersebut mengusung slogan "Don't Be Panic, Let's Go Picnic", sebagai upaya dalam menginspirasi dan menggambarkan komitmen SMKN 1 Pacet dalam menghadirkan pengalaman berwisata yang berkesan dan edukatif.


Yan Ahmad selaku  guru kejuruan Program Studi Usaha Layanan Pariwisata (ULP), SMKN 1 Pacet mengungkapkan bahwa upaya ini merupakan strategi untuk menciptakan tenaga terampil di bidang prioritas, seperti pertanian dan pariwisata.


“Dengan menerapkan model pembelajaran teaching factory (Tefa), siswa mendapatkan pengalaman diklat terkini untuk menghasilkan produk/jasa layanan yang dibutuhkan oleh pasar secara efektif, efisien, dan produktif,” jelas Ahmad.


Integrasi Konsentrasi Keahlian


Program Agro Eko Eduwisata di SMKN 1 Pacet merupakan integrasi dari berbagai konsentrasi keahlian, mulai dari Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH), Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP), Perhotelan dan Kuliner, serta Teknik Komputer Jaringan pada bidang Teknologi. Dengan begitu, program ini menyediakan produk-produk pertanian berkualitas, kuliner menawarkan konsumsi dalam kemasan menarik, dan perhotelan memberikan layanan akomodasi yang nyaman selama kegiatan wisata.

Sebagai  salah satu SMK BLUD (Badan Layanan Umum Daerah), Agro Eko Eduwisata di SMKN 1 Pacet merupakan implementasi integrasi pembelajaran Teda. Dengan memperhatikan 3 (tiga) unsur Teda yang terdiri atas Penyusunan Matriks Produk, Pengaturan Jadwal Blok, dan Penggunaan Job Sheet.

Ahmad menjelaskan, “Pelaksanaan ketiga unsur Tefa tersebut terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi.”

Melalui kolaborasi antar-konsentrasi keahlian di SMKN 1 Pacet, terciptalah rangkaian kegiatan pembelajaran TeFa berbasis produk yang mengintegrasikan seluruh konsentrasi keahlian.



Belajar, Bermain, Berwisata dalam Agro-Eko-Eduwisata


Ahmad memaparkan bahwa melalui program Agro Eko Eduwisata, wisatawan akan merasakan pengalaman unik yang menggabungkan pendidikan, rekreasi, dan interaksi langsung dengan alam. Dengan suasana alam yang menenangkan dan beragam kegiatan yang ditawarkan, kawasan SMKN 1 Pacet menjadi destinasi ideal untuk mengisi waktu luang dan mengeksplorasi keindahan alam sambil belajar.

Wisatawan yang berkunjung ke program Agro Eko Eduwisata SMKN 1 Pacet tidak hanya diajak untuk belajar tentang proses bertani dan pengolahan hasil pertanian, tetapi juga disuguhkan dengan beragam kegiatan menarik lainnya. 

Dalam program ini, siswa SMK dari Usaha Layanan Pariwisata (ULP), berlaku sebagai petugas untuk mendampingi dan memberikan pengetahuan tentang pertanian. 

“Siswa juga belajar bagaimana menangani kebutuhan pengunjung, dan memastikan mereka merasa nyaman dan terlayani dengan baik sepanjang kunjungan mereka. Selain menyediakan aspek edukasi yang berharga, program ini juga menawarkan kegiatan bermain dan outbond untuk melengkapi pengalaman wisata,” tutur Ahmad.

Dengan suasana alam yang menenangkan dan penuh kegiatan seru, destinasi wisata ini menjadi tempat ideal untuk menghabiskan waktu luang sambil mengeksplorasi keindahan alam Jawa Barat. 

“Program ini memang terbuka untuk umum tetapi pengunjung biasanya rombongan dari sekolah lain maupun TK dan PAUD di wilayah Cianjur dan sekitarnya,” ujar Ahmad.


Strategi Pengembangan Agrowisata


Program Agro Eko Eduwisata di SMKN 1 Pacet telah merancang langkah-langkah strategis yang terintegrasi untuk mencapai tujuan program. Salah satunya dengan fokus pada pengembangan ide-ide kreatif dan inovatif agar program ini menjadi lebih menarik dan relevan. 

Selain itu, upaya penguatan tenaga pengajar juga menjadi perhatian utama, sehingga kualitas penyampaian materi tetap terjaga. Penyesuaian konten pembelajaran dilakukan agar tetap relevan dengan perkembangan terkini dalam bidang pertanian dan pariwisata. Tujuannya adalah memberikan pengalaman belajar yang bermanfaat bagi peserta didik. 

Dalam upaya mempromosikan program ini, SMK 1 Pacet juga menggandeng peserta didik, untuk terlibat aktif dalam memperkenalkan program ini kepada masyarakat. Peningkatan keterampilan peserta didik tetap menjadi fokus utama, yaitu dengan mempersiapkan mereka agar dapat bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif.

“Dengan terus berinovasi dan beradaptasi, program Agro Eko Eduwisata di SMKN 1 Pacet semakin berkembang untuk masa depan yang lebih baik,” pungkas Ahmad. (SMKN 1 Pacet/Zia/Cecep)